0
komentar
Pembelajaran yang efektif
undefined
23.February
23.February
Pasti semua orang yang berprofesi sebagai pengajar, guru khususnya, mempunyai keinginan untuk dapat menjalankan tugasnya dengan baik. Lalu, bagaimana mewujudkan pembelajaran yang efektif? Berikut adalah poin2 yang mungkin perlu dilakukan untuk mencapai tujuan mengajar yang baik/diinginkan.
- Perangkat Mengajar.
“PR Guru” yang memang menyita waktu untuk membuatnya. Silabus, RPP, Prota, Prosem, KKM (Kriteria Ketuntasan Minimum), Pemetaan Standar Isi (SK/KD). Tapi itu mang “modalnya” guru untuk mengajar. Istilahnya, panduan mengajar lah

Co-Pas (Copy-Paste) memang menghemat segalanya. Waktu, tenaga, dan pikiran. Tapi kadang, malah seringkali tidak sesuai dengan apa yang akan kita jalankan. Bisa ja tu karena karakter dari keseluruhan siswa, kondisi, sarana dan prasarana disekolah berbeda dengan sekolah lain. Mungkin kadang, mmm….malah seringkali Qt ada ide untuk menyisipkan sedikit tambahan materi yang bertujuan untuk menambah pengetahuan siswa. Itu salah satu keuntungan Qt karna menggunakan KTSP. Qt bebas memberikan materi, tapi tetap mengacu pada standar/poin2 yang sudah ada.
- Metode mengajar yang efektif dan menyenangkan.
Hmmm….. terus terang sampai saat ini (setelah hampir 3 tahun saya mengajar) saya masih bingung cara apa yang tepat supaya anak2 senang mengikuti pelajaran, khususnya TIK. Saat ini saya merasa kalau “daya tarik” TIK hanya karena Internetnya. Liat mereka lebih bersemangat ke Lab Komputer kalau ada koneksi internet. Dan kurang bersemangat klu materi Word, Excel dan PowerPoint yang disampaikan
. Saya akui, mungkin karena masih menggunakan metode mengajar yang konvesional
. Menerangkan sambil mempraktekkan, kemudian memberikan tugas praktek untuk mereka kerjakan di Lab. Kira2 ada cara lain yang bisa menambah semangat belajar mereka g ya?? 



- Media dan Sumber Belajar.
Klu TIK media dan sumber belajar selain Komputer dan Internet apa lagi y?? 

- Lingkungan belajar yang kondusif
Berat….berat…. klu siswa2 nya sendiri tidak mau menciptakan / belum sadar untuk bersikap tertib pada saat pembelajaran
. Pi, tetap saja gurunya yang salah karena kurang tegas dalam menghadapi tingkah laku siswanya. Hufh… menyindir diri sendiri…




- Sarana dan Prasarana.
Nah ini…. Bagian paling penting dalam pembelajaran khususnya TIK. Klu sarana dan prasarananya saja kurang memadai, bukan hanya siswanya saja yang tidak bersemangat. Guru pun sebenarnya jadi males ngajar
. Tapi mau gimana lagi Ngajar = tugas = kewajiban = dosa klu tidak menjalankan
But, teach must go on
. Jadi ya, tetap semangat! Semangat! 






- Pengembangan alat2 pembelajaran
Beuh….ini sih berkaitan dengan sarana dan prasarananya. Mari berdoa bersama untuk peningkatan sarana dan prasarana sekolah di Indonesia. Berdoa dimulai….. 

- Peningkatan partisipasi ortu dalam belajar.
Penting…. Penting pake’ banget!! Pastinya dukungan ortu perlu
. Klu keluarga/intern ja g ngedukung, gimana jadinya…
Motivasi belajar siswa pasti kurang. Ortu ga boleh bosen nyuruh anaknya belajar. Pi pastinya dengan pendekatan yang bikin anak pun nyaman. Reward juga perlu untuk menambah motivasi belajar, pi tetap dengan kemampuan yang dimiliki
. Harapan c, anak sadar sendiri klu Kewajiban mereka adalah BELAJAR. Kewajiban = dosa klu tidak menjalankan






Kira2 c seperti itu. Tapi mungkin ada cara/poin lain yang harus dipenuhi/ditambahkan sebagai referensi Qt. Jadi, ditunggu komentarnya…



(wien-nie)